PENYALIBAN NABI ISA AL MASIH as. FAKTA ATAU KHAYALAN ? (1)

PENDAHULUAN

Penyaliban adalah peristiwa yang diakui terjadinya dalam sejarah yang dihubungkan dengan Nabi Isa Al Masih as. baik oleh ISLAM ataupun  KRISTEN . Permasalahannya terletak pada pada tokoh yang disalib ,  Apakah yang disalib itu  : ISA AL MASIH as. ataukah  ORANG LAIN ? Di sinilah perbedaan yang secara diametrical tidak dapat dipadukan antara Islam dengan Kristen , dan sangat terkait dengan aqidah masing-masing .

Pembahasan yang disajikan berikut ini menyangkut pendapat-pendapat tentang bentuk kematian Nabi Isa Al Masih as ( - menurut Kristen : YESUS KRISTUS - ) ,  analisis atas Bibel tentang siapa yang tersalib sesungguhnya dan  pendapat-pendapat serta  fakta arkeologi tentang tokoh yang tersalib.

 

RAGAM PENDAPAT DI SEKITAR PENYALIBAN DAN KEMATIAN NABI ISA AL MASIH as.

1.        PENDAPAT  ULAMA ISLAM.

Pendapat Ulama Islam berkenaan dengan masalah disalib tidaknya Nabi Isa Al Masih as , terbagi atas dua pendapat  :

a.         PENDAPAT JUMHUR ULAMA .

       Nabi Isa Al Masih as , TIDAK DISALIB –TIDAK MATI  DI BUNUH– melainkan diangkat ke langit dan hidup di sana , yang kemudian nanti menjelang hari kiamat akan turun kembali, menjadi hakim yang adil, menghancurkan salib dan membunuh babi ( Hadist ) . Sedangkan yang disalib adalah orang lain yang diserupakan dengan Nabi Isa Al Masih as.

      

b.        PENDAPAT KELOMPOK MINORITAS ULAMA .

       Nabi Isa Al Masih as , TIDAK DISALIB – TIDAK MATI  DI BUNUH – melainkan dapat melepaskan diri dari upaya penangkapan pihak musuh (pasukan Romawi dan Iman Yahudi ) kemudian menjalani kehidupan normal dan melanjutkan dakwah , dan kemudian wafat secara normal pada umur lanjut . Masalah turunnya Nabi Isa Al Masih as. yang kedua kali , boleh dikatakan tidak diakui dengan alasan hadist-hadist yang berbicara tentang hal itu adalah hadist-hadist , lemah . Sedangkan yang disalib adalah orang lain yang diserupakan dengan Nabi Isa Al Masih as.

2.        PENDAPAT KAUM AHMADIYAH

Kaum Ahmadiyah adalah kelompok agama di luar Islam , tetapi mengaku diri beragama Islam . Aqidah dasar yang mereka anut memang berbeda dengan aqidah dasar Islam , yang menyangkut pengakuan adanya Nabi sesudah Nabi Muhammad saw .

Menurut Kaum Ahmadiyah ,  Yesus Kristus ( Nabi Isa Al Masih as. ) DISALIB  - TETAPI TIDAK SAMPAI MATI MELAINKAN HANYA PINGSAN  DAN DIKIRA MATI – LALU DIRAWAT OLEH PARA MURID SEHINGGA SEMBUH KEMUDIAN MENYINGKIR DARI PALESTINA MENGEMBARA KE DAERAH – DAERAH TIMUR YAITU AFGHANISTAN LALU SAMPAI KE KASHMIR DAN WAFAT DI SANA . Di Kashmir Nabi Isa Al Masih as. dikenal dengan nama : YUZ ASAF .  Tapi M.A. Yussef dalam buku-nya ” NASKAH LAUT MATI – INJIL BARNABAS – DAN PERJANJIAN BARU ” ( hal. 230 ) menjelaskan nama : YUZ ASAF ini sebagai berikut :

Bukti masuknya orang-orang Nasrani ke Kashmir bisa dilihat enganjelas dalam sumber-sumber penduduk setempat . Mereka menyebutkan adanya sebuah kuburan milik seorang imigran yang memiliki nama Kashmir : YUS ASAF ,dikenal sebagai seorang guru besar . Konon YUS  ASAF datang ke Kashmir dari Asia Barat , 2000 tahun yang lalu . .............................................  Menurut sebuah versi kuno tentang tradisi ini , nama ” Yus asaf ” berasal dari kata ” Yuasaf ” atau ” Yusuf ( Joseph ) ” yang menunjukkan dengan jelas bahwa dirinya adalah SEORANG IBRANI .Kenyataa bahwa dia menyebut ajarannya dengan ” INJIL ” ( Arab : BUSYRAA ) menunjukkan bahwa DIA ADALAH SALAH SEORANG MURID YESUS .

Jika informasi secara sejarah dapat diterima , berarti kisah perjalanan imigrasi Yesus ke  Kashmir yang dilklaim kaum Ahmadiyah , sesungguhnya bukan Yesus tetapi murid Yesus yang bernama  : YUSUF  . Selanjutnya menurut kaum Ahmadiyah , masalah turunnya Nabi Isa Al Masih as. yang kedua kali , bukan dalam arti Nabi Isa Al Masih as itu sendiri , melainkan salah seorang ummat Nabi Muhammad saw, yang berkedudukan seperti Nabi Isa Al Masih as . Itulah MIRZA GHULAM AHMAD dari India .

3.        PENDAPAT KAUM NASHARA ( PENGANUT KRISTEN )

Yesus Kristus DISALIB  - MATI – DIKUBURKAN dan sesudah tiga hari tiga malam dalam kubur lalu bangkit dari antara orang mati , kemudian diangkat ke langit dan duduk ( berdiri ) di sebelah kanan Allah , dan nanti akan turun kembali ke dunia untuk kedua kalinya untuk membangun kerajaan Allah .